RESPONS PEMBERIAN JENIS PUPUK KOTORAN HEWAN DAN PESTISIDA NABATI TERHADAP SERANGAN HAMA DALAM MENINGKATKAN PRODUKSI TANAMAN BAYAM MERAH (Amaranthus dubius) SECARA ORGANIK
Keywords:
animal manure, plant-based pesticides, red spinach
Abstract
Red spinach is one of the vegetable horticultural crops used for its leaves. Red spinach cultivation generally uses chemical fertilizers and pesticides because the impact is felt more quickly, but the use of chemical fertilizers and pesticides causes a decrease in productivity. One of the efforts to improve the quality and productivity of red spinach plants can be done by adding organic materials, such as substitutes for chemical fertilizers and pesticides, namely animal manure fertilizers and vegetable pesticides. The purpose of the study was to determine the response of giving types of organic fertilizers and vegetable pesticides to the production of red spinach plants. A Factorial Randomized Group Design (RAK) method, which is divided into three levels and has two factors, was used in this study. Types of animal manure fertilizer and plant-based pesticides were the first and second factors. Types of animal manure fertilizers used: cow manure, vermicompost fertilizer and guano fertilizer. Vegetable pesticides used: biomoxa, neem oil extract and MS. Fisher's variance (F test at 5% level) was used to analyze the observation data. If significant differences were found, then the Least Significant Difference Test (BNT 5%) was continued. The best results in this study were obtained in the treatment of cow manure and vegetable pesticide Neem oil extract.
Downloads
Download data is not yet available.
References
Adhikari, K., Niraula, D., & Shrestha, J. (2020). Use of neem (Azadirachta indica A. Juss) as a biopesticide in agriculture: A review. Journal of Agriculture and Applied Biology, 1(2), 100–117.
Ahmad Yunus. (2022). Mengenal Belalang Kayu (valanga nigricornis).
Badan Pusat Statistik. (2021). Produksi Tanaman Sayuran 2021-2023.
balitbu.litbang.pertanian-Kementerian Pertani. (2017). Ulat Jengkal Gagalkan Panen Mangga Gedong Gincu. Agronet.
Barokah, M., Dewi, F. L. S., & Rahmawati, A. (2024). Dampak Keseimbangan Air terhadap Pertumbuhan Tanaman Kelapa Sawit (Elaeis guineensis): Review Literature. Agritechpedia: Journal of Agriculture and Technology, 2(01), 48–54.
Chandra, D. (2008). Inventarisasi Hama dan Penyakit pada Pertanaman Jarak Pagar (Jatropha curcas Linn.) di Lampung dan Jawa Barat.
Fatikhin, A. C., Rosdiana, L., & Roqobih, F. D. (2023). Studi Literatur: Efektivitas Daun Mimba sebagai Pestisida Nabati Pengusir Ulat Grayak pada Tanaman Jagung: pestisida nabati; mimba; ulat grayak; tanaman jagung. Innofarm: Jurnal Inovasi Pertanian, 25(2).
Hartatik, W., Husnain, H., & Widowati, L. R. (2015). Peranan pupuk organik dalam peningkatan produktivitas tanah dan tanaman. Jurnal Sumberdaya Lahan, 9(2), 140352.
Hayati, R., Pian, Z. A., & AS, S. A. S. S. (2011). Pengaruh tingkat kemasakan buah dan cara penyimpanan terhadap viabilitas dan vigor benih kakao (Theobroma cacao L.). Jurnal Floratek, 6(2), 114–123.
Hidayah, H. N., Irawan, A., & Anggraini, I. (2017). Serangan Ulat Jengkal (Hyposidra talaca Wlk.) Pada Bibit Pakoba (Syzygium luzonense (Merr.) Merr.) di Persemaian. Agrologia, 6(1), 288787.
Ihsan, M., & Pamujiasih, T. (2022). Efektivitas Pestisidanabati Terhadap Serangan Hama Pada Bayam Cabut (Amaranthus hibrydus L) Dengan Beberapa Dosis Pupuk N. PROSIDING, 225–229.
Jadid, M. N. (2007). Uji toleransi aksesi kapas (Gossypium hirsutum L.) terhadap cekaman kekeringan dengan menggunakan polietilena glikol (PEG) 6000. Skripsi. Fakultas Sains Dan Teknologi Universitas Islam Negeri Malang. Malang.
Juliati, J., Mardhiansyah, M., & Arlita, T. (2016). Uji Beberapa Konsentrasi Ekstrak Daun Bintaro (Cerbera Manghas L.) Sebagai Pestisida Nabati Untuk Mengendalikan Hama Ulat Jengkal (Plusia SP.) Pada Trembesi (Samanea Saman (Jacq.) merr.) samanea Saman Tree Species That Have Great Ability to Absorb Carbon . Riau University.
Kurniawan, T., & Jumini, J. (2018). Pengaruh Dosis Pupuk Guano dan NPK Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum Mill.). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian, 3(4), 26–33.
Lina Nur Laila. (2021). SINPV (Virus Polihendral Nuklir Spodoptera Litura). Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Timur.
Lingga, P. (2001). Petunjuk penggunaan pupuk. Niaga Swadaya.
Maryani, A. T., & Gusmawartati, G. (n.d.). Pengaruh Volume Pemberian Air Terhadap Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) Di Pembibitan Utama. Jurnal Agroteknologi, 1(1), 8–13.
Miftakhurrohmat, A., & Fauzyah, E. N. (2018). ‘Pengaruh Pemberian Trichoderma sp dan Jenis Pupuk Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Bayam Merah (Amaranthus Amoena Voss). 6 (1), 33–41.
Mutiara, D., & Putri, Y. P. (2020). Morfologi Serangga pada Tanaman Kelapa (Cocos nucifera L.) Di Desa Tabala Jaya Kecamatam Karang Agung Ilir Kabupaten Banyuasin. Indobiosains, 50–57.
Nio, S. A., & Torey, P. (2013). Karakter Morfologi Akar Sebagai Indikator Kekurangan Air Pada Tanaman (Root morphological characters as water-deficit indicators in plants). Jurnal Bios Logos, 3(1).
Palupi, E. R., & Dedywiryanto, Y. (2008). Kajian Karakter Ketahanan Terhadap Cekaman Kekeringan Pada Beberapa Genotipe Bibit Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.). Indonesian Journal of Agronomy, 36(1).
Rahmanto, B., & Lestari, F. (2013). Diagnosa Hama dan Penyakit Tanaman Kehutanan. Banjarbaru. Badan Penelitian Dan Pengembangan Kehutanan. Kementerian Kehutanan.
Rwomushana, I. (2019). Spodoptera frugiperda (fall armyworm). Invasive Species Compendium, 29810(10.1079).
Savitsky, V. Y. (2010). Trophic Relationships And Their Importance For Biotopic Distribution of Grasshoppers (Orthoptera, Acridoidea) in semi-deserts and deserts of the lower Volga river area. Entomological Review, 90, 830–856.
Senthil-Nathan, S. (2013). Physiological and Biochemical Effect of Neem and Other Meliaceae Plants Secondary Metabolites Against Lepidopteran insects. Frontiers in Physiology, 4, 359.
Soekamto, M. H., & Fahrizal, A. (2019). Upaya Peningkatan Kesuburan Tanah Pada Lahan Kering di Kelurahan Aimas Distrik Aimas Kabupaten Sorong. Abdimas: Papua Journal of Community Service, 1(2), 14–23.
Suhaendah, E., Hani, A., & Dendang, B. (2007). Uji Ekstrak Daun Suren dan Beauveria bassiana Terhadap Mortalitas Ulat Kantong Pada Tanaman Sengon. Jurnal Pemuliaan Tanaman Hutan, 1(1), 1–5.
Suharti, T., Kurniaty, R., & Darwiati, W. (2015). Identifikasi dan Teknik Pengendalian Hama dan Penyakit Bibit Kranji (Pongamia pinnata). Jurnal Perbenihan Tanaman Hutan, 3(2), 71–80.
Suwarno & Idris, K. (2007). Potensi dan Kemungkinan Penggunaan Guano secara Langsung sebagai Pupuk di Indonesia. J. Tanah Dan Lingkungan, 9(1), 37–43.
Yusidah, I., & Nurirhani, P. (2022). Respon Ketahanan Tanaman Bayam Merah dengan Induser Limbah Media Tanam Jamur Merang terhadap Serangan P. xylostella. Agro Bali: Agricultural Journal, 5(3), 616–624.
Ahmad Yunus. (2022). Mengenal Belalang Kayu (valanga nigricornis).
Badan Pusat Statistik. (2021). Produksi Tanaman Sayuran 2021-2023.
balitbu.litbang.pertanian-Kementerian Pertani. (2017). Ulat Jengkal Gagalkan Panen Mangga Gedong Gincu. Agronet.
Barokah, M., Dewi, F. L. S., & Rahmawati, A. (2024). Dampak Keseimbangan Air terhadap Pertumbuhan Tanaman Kelapa Sawit (Elaeis guineensis): Review Literature. Agritechpedia: Journal of Agriculture and Technology, 2(01), 48–54.
Chandra, D. (2008). Inventarisasi Hama dan Penyakit pada Pertanaman Jarak Pagar (Jatropha curcas Linn.) di Lampung dan Jawa Barat.
Fatikhin, A. C., Rosdiana, L., & Roqobih, F. D. (2023). Studi Literatur: Efektivitas Daun Mimba sebagai Pestisida Nabati Pengusir Ulat Grayak pada Tanaman Jagung: pestisida nabati; mimba; ulat grayak; tanaman jagung. Innofarm: Jurnal Inovasi Pertanian, 25(2).
Hartatik, W., Husnain, H., & Widowati, L. R. (2015). Peranan pupuk organik dalam peningkatan produktivitas tanah dan tanaman. Jurnal Sumberdaya Lahan, 9(2), 140352.
Hayati, R., Pian, Z. A., & AS, S. A. S. S. (2011). Pengaruh tingkat kemasakan buah dan cara penyimpanan terhadap viabilitas dan vigor benih kakao (Theobroma cacao L.). Jurnal Floratek, 6(2), 114–123.
Hidayah, H. N., Irawan, A., & Anggraini, I. (2017). Serangan Ulat Jengkal (Hyposidra talaca Wlk.) Pada Bibit Pakoba (Syzygium luzonense (Merr.) Merr.) di Persemaian. Agrologia, 6(1), 288787.
Ihsan, M., & Pamujiasih, T. (2022). Efektivitas Pestisidanabati Terhadap Serangan Hama Pada Bayam Cabut (Amaranthus hibrydus L) Dengan Beberapa Dosis Pupuk N. PROSIDING, 225–229.
Jadid, M. N. (2007). Uji toleransi aksesi kapas (Gossypium hirsutum L.) terhadap cekaman kekeringan dengan menggunakan polietilena glikol (PEG) 6000. Skripsi. Fakultas Sains Dan Teknologi Universitas Islam Negeri Malang. Malang.
Juliati, J., Mardhiansyah, M., & Arlita, T. (2016). Uji Beberapa Konsentrasi Ekstrak Daun Bintaro (Cerbera Manghas L.) Sebagai Pestisida Nabati Untuk Mengendalikan Hama Ulat Jengkal (Plusia SP.) Pada Trembesi (Samanea Saman (Jacq.) merr.) samanea Saman Tree Species That Have Great Ability to Absorb Carbon . Riau University.
Kurniawan, T., & Jumini, J. (2018). Pengaruh Dosis Pupuk Guano dan NPK Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum Mill.). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian, 3(4), 26–33.
Lina Nur Laila. (2021). SINPV (Virus Polihendral Nuklir Spodoptera Litura). Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Timur.
Lingga, P. (2001). Petunjuk penggunaan pupuk. Niaga Swadaya.
Maryani, A. T., & Gusmawartati, G. (n.d.). Pengaruh Volume Pemberian Air Terhadap Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) Di Pembibitan Utama. Jurnal Agroteknologi, 1(1), 8–13.
Miftakhurrohmat, A., & Fauzyah, E. N. (2018). ‘Pengaruh Pemberian Trichoderma sp dan Jenis Pupuk Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Bayam Merah (Amaranthus Amoena Voss). 6 (1), 33–41.
Mutiara, D., & Putri, Y. P. (2020). Morfologi Serangga pada Tanaman Kelapa (Cocos nucifera L.) Di Desa Tabala Jaya Kecamatam Karang Agung Ilir Kabupaten Banyuasin. Indobiosains, 50–57.
Nio, S. A., & Torey, P. (2013). Karakter Morfologi Akar Sebagai Indikator Kekurangan Air Pada Tanaman (Root morphological characters as water-deficit indicators in plants). Jurnal Bios Logos, 3(1).
Palupi, E. R., & Dedywiryanto, Y. (2008). Kajian Karakter Ketahanan Terhadap Cekaman Kekeringan Pada Beberapa Genotipe Bibit Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.). Indonesian Journal of Agronomy, 36(1).
Rahmanto, B., & Lestari, F. (2013). Diagnosa Hama dan Penyakit Tanaman Kehutanan. Banjarbaru. Badan Penelitian Dan Pengembangan Kehutanan. Kementerian Kehutanan.
Rwomushana, I. (2019). Spodoptera frugiperda (fall armyworm). Invasive Species Compendium, 29810(10.1079).
Savitsky, V. Y. (2010). Trophic Relationships And Their Importance For Biotopic Distribution of Grasshoppers (Orthoptera, Acridoidea) in semi-deserts and deserts of the lower Volga river area. Entomological Review, 90, 830–856.
Senthil-Nathan, S. (2013). Physiological and Biochemical Effect of Neem and Other Meliaceae Plants Secondary Metabolites Against Lepidopteran insects. Frontiers in Physiology, 4, 359.
Soekamto, M. H., & Fahrizal, A. (2019). Upaya Peningkatan Kesuburan Tanah Pada Lahan Kering di Kelurahan Aimas Distrik Aimas Kabupaten Sorong. Abdimas: Papua Journal of Community Service, 1(2), 14–23.
Suhaendah, E., Hani, A., & Dendang, B. (2007). Uji Ekstrak Daun Suren dan Beauveria bassiana Terhadap Mortalitas Ulat Kantong Pada Tanaman Sengon. Jurnal Pemuliaan Tanaman Hutan, 1(1), 1–5.
Suharti, T., Kurniaty, R., & Darwiati, W. (2015). Identifikasi dan Teknik Pengendalian Hama dan Penyakit Bibit Kranji (Pongamia pinnata). Jurnal Perbenihan Tanaman Hutan, 3(2), 71–80.
Suwarno & Idris, K. (2007). Potensi dan Kemungkinan Penggunaan Guano secara Langsung sebagai Pupuk di Indonesia. J. Tanah Dan Lingkungan, 9(1), 37–43.
Yusidah, I., & Nurirhani, P. (2022). Respon Ketahanan Tanaman Bayam Merah dengan Induser Limbah Media Tanam Jamur Merang terhadap Serangan P. xylostella. Agro Bali: Agricultural Journal, 5(3), 616–624.
Published
2024-12-06
How to Cite
Ulum, M., Istiqomah, I., & Qibtiyah, M. (2024). RESPONS PEMBERIAN JENIS PUPUK KOTORAN HEWAN DAN PESTISIDA NABATI TERHADAP SERANGAN HAMA DALAM MENINGKATKAN PRODUKSI TANAMAN BAYAM MERAH (Amaranthus dubius) SECARA ORGANIK. AGRORADIX : Jurnal Ilmu Pertanian, 8(1), 59-71. https://doi.org/https://doi.org/10.52166/agroteknologi.v8i1.8119
Section
Articles
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
