MAKNA MANTRA TRADISI KOLEMAN DI KABUPATEN TUBAN

  • Yunita Suryani PGRI Ronggolawe University
Keywords: Sastra Lisan, Mantra Tradisi Koleman, Kabupaten Tuban

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan makna mantra tradisi koleman di Desa Pucangan Kecamatan Montong dengan menggunakan analisis semiotika Roland Barthes dan mengaitkan dengan pengaruh kehidupan masyarakat setempat. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Metode pengumpulan data yang digunakan yakni, observasi, wawancara, rekam dan catat. Metode analisis menggunakan bagan semiologi Roland Barthes dan disertai dengan metode kualitatif deskriptif (menerjemahkan, identifikasi, klasifikasi dan interpretasi). Mantra yang digunakan ada dua jenis yakni mantra dalam bentuk bahasa Jawa dan dalam bentuk Bahasa Arab. Sehingga penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa, dalam mantra tradisi koleman memiliki tanda-tanda yang memiliki makna sendiri-sendiri. Kedua jenis mantra yang sudah dikelompokkan, mantra tradisi koleman berfungsi sebagai sarana komunikasi dengan Tuhan dan makhluk gaib (Dewi Sri dan Sunan Kali Jaga).

Downloads

Download data is not yet available.

References

Badudu, J. S. (1984). Sari Kesusastraan Indonesia. Bandung: Pustaka Prima.
Barthes, Roland. 2007. Petualangan Semiologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Bascom, William, (1965). The Forms of Folklore: Prose Narrative, The Journal of American Folklore Vol. 78, No. 307. US: American Folklore Society, h.3—20.
Dian Mariati Satrya. 2009. Gaya Bahasa dan Citraan pada Mantra Pengobatan Suku Akit di Desa Hutan Panjang Kecamatan Rupat Kabupaten Bengkalis. Skripsi.UIR.
Dundes, Alan. 1965. The Studi Of Folklore (Alan Dundes, ed). Englewood Cliffs.NJ. Prentice Hall, Inc.
Endraswara, Suwardi. 2018. Antropologi Sastra Lisan. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Febriyanti, Ade Terima. 2011. Mantra Dalam Upacara Adat Kebo-Keboan Masyarakat Using Banyuwangi. Skripsi Universitas Jember.
Jalil, Abdul dan Elmustian Rahman. 2001. Puisi Mantra. Pekanbaru: Unri Press.
Moleong, Lexi J. (2007). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Suantoko. 2016. Fungsi Sastra Lisan “Tanduk” Masyarakat Genaharjo Kabupaten Tuban Bagi Masyarakat Pendukungnya. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol.16 No.2.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Published
2023-08-10
Section
Articles