Implementasi Gerakan Literasi Sekolah Sebagai Bentuk Karakter Mandiri Pada Siswa Di Mi Muhammadiyah 4 Brangsi
Abstract
This study aims to determine the implementation of the school literacy movement as a form of independent character in students at MI Muhammadiyah 4 Brangsi. Most students in Indonesia experience a lack of interest in reading. One way to overcome the lack of interest in reading is by optimizing the school literacy movement. The school literacy movement is an effort to shape the character of students. Character education is an effort to prepare a generation with a social, religious, cultured, and virtuous sense of words, deeds, behaviour, morals, and independent personality. This research method is qualitative with a descriptive approach. The research data sources are primary and secondary data with data collection techniques through observation, interviews and documentation. Data analysis used includes data reduction, data presentation and conclusion drawing. The results showed that implementing the school literacy movement fostered student's independence. The implementation of the school literacy movement in students at MI Muhammadiyah 4 Brangsi is divided into three stages, namely the habituation stage, the habituation stage, and the literacy stage. The implementation of this school literacy movement is carried out routinely every two weeks. It can be concluded that with the literacy movement, the literacy movement can instil independent character in students. In implementation, it needs to be invested in students to introduce reading habits from an early age and get used to reading for 15 minutes according to the existing schedule.
Downloads
References
Andjariani, E. W., & Astutik, K. F. (2020). Pengaruh gerakan literasi sebagai budaya sekolah terhadap karakter peserta didik kelas III SDIT insan kamil sidoarjo. JISIP (Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan), 4(3).
Anggito, A., & Setiawan, J. (2018). Metodologi penelitian kualitatif. CV Jejak (Jejak Publisher).
Apriani, L. (2021). Implementasi gerakan literasi sekolah dalam membentuk karakter siswa di sekolah menengah atas negeri (sman) 1 muaro jambi. Nazharat: Jurnal Kebudayaan, 27(1), 47–58.
Arianti, A. (2019). Urgensi lingkungan belajar yang kondusif dalam mendorong siswa belajar aktif. Didaktika, 11(1), 41. https://doi.org/10.30863/didaktika.v11i1.161
Dewayani, S., Retnaningdyah, P., Antoro, B., Susanto, D., Ikhwanudin, T., Fianto, F., Muldian, W., Syukur, Y., & Setiakarnawijaya, Y. (2021). Panduan penguatan literasi dan numerasi di sekolah. http://repositori.kemdikbud.go.id/22599/1/Panduan_Penguatan_Literasi_dan_Numerasi_di_Sekolah_bf1426239f.pdf
Faizah, D. U., Sufyadi, S., Anggraini, L., Waluyo, W., Dewayani, S., Muldian, W., & Roosaria, R. (2016). Panduan gerakan literasi sekolah di Sekolah Dasar. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.
Handayani, A. D., Ali, F. I. P., & Afifah, V. N. (2021). Peningkatan Karakter Siswa Kelas IV Melalui Pembiasaan Pendidikan Karakter di MI Tarbiyatul Banat Simo Karanggeneng Lamongan. MIDA: Jurnal Pendidikan Dasar Islam, 4(2), 1–11.
Kaharuddin, K. (2021). Kualitatif: ciri dan karakter sebagai metodologi. Equilibrium: Jurnal Pendidikan, 9(1), 1–8.
Mantu, K. S. (2021). Pengelolaan sudut baca dalam menumbuhkan minat baca peserta didik kelas III SD negeri 04 popayato barat. Aksara: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal, 7(3), 877–884.
Nurhuda, H. (2022). Masalah-masalah pendidikan nasional; faktor-faktor dan solusi yang ditawarkan. Dirasah: Jurnal Pemikiran Dan Pendidikan Dasar Islam, 5(2), 127–137.
OECD. (2012). Literacy, numeracy and problem solving in technology-rich environments : Framework for the OECD survey of adult skills,. OECD Publishing. https://doi.org/10.1787/9789264128859-en
Shoimah, R. N., & Rahmawati, B. N. (2020). Implementasi gerakan literasi di sekolah (studi kasus di sdn karah 1 surabaya). MIDA: Jurnal Pendidikan Dasar Islam, 3(1).
Suwendra, I. W. (2018). Metodologi penelitian kualitatif dalam ilmu sosial, pendidikan, kebudayaan dan keagamaan. Nilacakra.
Winnuly, W., Fauziah, P. Y., Triana, R. S., & Susanti, T. (2023). Pengembangan media pembelajaran pop-up storybook interaktif untuk anak usia dini. Jurnal Pendidikan Anak, 12(1), 36–48.