KOSAKATA ‘RESIDIVIS’ SEBAGAI STIGMA NEGATIF DALAM PEMBERITAAN MEDIA MASSA TEMPO.co
Abstract
Media massa sebagai platform bagi masyarakat untuk bisa mendapatkan berbagai informasi dapat menunjukkan keberpihakannya melalui sajian-sajian yang tergambar dalam pilihan kata-kata yang digunakan. Hal tersebut menjadi menarik untuk diteliti sehingga dapat mengungkapkan bentuk-bentuk bahasa dan maknanya, salah satunya ialah kosakata residivis. Penelitian dilakukan menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis wacana untuk memperoleh gambaran deskriptif terkait penggunaan kosakata residivis. Hasil analisis yang dilakukan pada data yang dikumpulkan dari media massa Tempo.co tahun 2020, menunjukkan adanya stigma negatif yang terbentuk dari penggunaan kosakata residivis. Stigma negatif tersebut dibedakan menjadi dua jenis, yaitu stigma kasar dan stigma sarkasme. Adapun makna penggunaan kosakata residivis dibedakan menjadi lima kategori, yaitu idiomatik, metafora, leksikon, eufemisme, dan disfemisme. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa dalam konteks ini, penggunaan kosakata residivis dapat membentuk stigma negatif melalui teks-teks berita yang disajikan oleh Tempo.co. Hal ini juga menunjukkan keberpihakan media massa pada kepentingan masyarakat untuk memberikan sanksi sosial kepada para pelaku kejahatan yang berulang sehingga meresahkan masyarakat.
Downloads
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.