NILAI-NILAI SENI BURDAH DAPAT MENINGKATKAN SPIRITUAL MASYARAKAT DESA PESISIR DESA GUNTING SAGA KABUPATEN LABUHANBATU UTARA

  • Novia Hariana Universitas Islam Darul 'Ulum
  • Laila Rohani Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Muslih Faturrahman Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
Keywords: Seni Burdah, Spiritual, Masyarakat Pesisir, Gunting Saga

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji tradisi seni burdah yang masih dilestarikan oleh masyarakat desa pesisir Gunting Saga, Kabupaten Labuhanbatu Utara. Melestarikan tradisi seni burdah adalah salah satu upaya untuk menjaga kesenian asli kerajaan Kualuh. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi seni burdah di desa pesisir Gunting Saga merupakan dari kerajaan Kualuh, tradisi seni burdah dilakukan oleh masyarakat desa pesisir saat acara pernikahan dan khitanan, masyarakat pesisir desa Gunting Saga sangat menjunjung tinggi dari nilai-nilai tradisi seni burdah karena sebagai upaya untuk melestarikan dan mengembangkan seni burdah sebagai aset budaya yang berharga bagi masyarakat pesisir desa Gunting Saga.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdurahman, M. Burdah Imam Al-Bushiri. Sidogiri: Pustaka, 2009.
Ahmad Musthopa al-Maraghi. Tafsir Al-Maraghi (Terj). Semarang: PT. Karya Toha Putra, 1989.
Aris, Moh, and Miftara Ainul Mufid. “ANALISIS KOMPARATIF MAKNA SHALAWAT UNTUK NABI MUHAMMAD SAW DALAM AL-QUR’AN QS. AL-AHZAB: 56 MENURUT AL-MARAGHI DAN MUQOTIL BIN SULAIMAN.” Mafhum 6, no. 2 (2021): 44–54.
Fajrie, Mahfudlah. “Gaya Komunikasi Masyarakat Pesisir Wedung Jawa Tengah.” INJECT (Interdisciplinary Journal of Communication) 2, no. 1 (2017): 53–76.
Ichwan, Moch Nur, Zuly Qodir, Elga Sarapung, Noorhaidi Hasan, Leonard C Epafras, Ahmad Suaedy, Muhammad Jadul Maula, Ening Herniti, Moh Kanif Anwari, and Yahya Wijaya. Agama, Kemanusiaan Dan Keadaban: 65 Tahun Prof. Dr. KH. Muhammad Machasin, MA. Suka-Press dan Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga, 2021.
Irianto, Agus Maladi. “Kesenian Tradisional Sebagai Sarana Strategi Kebudayaan Di Tengah Determinasi Teknologi Komunikasi.” Nusa: Jurnal Ilmu Bahasa Dan Sastra 12, no. 1 (2017): 90–100.
Lestari, Gina. “Bhinnekha Tunggal Ika: Khasanah Multikultural Indonesia Di Tengah Kehidupan SARA.” Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan 28, no. 1 (2016).
Minhat, M. R. B. H. Qasidah Burdah, 2008.
Nasikun. Sistem Sosial Indonesia. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2007.
Nihayah, Ulin. “Qasidah Burdah Imam Al-Bushiri; Model Alternatif Dakwah Pesantren.” An-Nida: Jurnal Komunikasi Islam 7, no. 1 (2015).
Nurgiyantoro, Burhan. “Penggunaan Ungkapan Jawa Dalam Kumpulan Puisi Tirta Kamandanu Karya Linus Suryadi (Pendekatan Stilistika Kultural).” Litera 13, no. 2 (2014).
Nurjaman, Deden, Lukman Zain, and Ahmad Faqih Hasyim. “LIVING HADIS DALAM TRADISI PEMBACAAN SHALAWAT ASYGHIL DI MAJELIS TAKLIM AL-HUDA CITEMU KECAMATAN MUDU KABUPATEN CIREBON.” Jurnal Studi Hadis Nusantara 4, no. 2 (2022): 134–48.
Ritonga, Danny Ivanno. “Bordah Art as Local Wisdom in Coastal Malay Communities in Labuhan Batu Regency.” In Proceeding International Conference on Malay Identity, 1:127–34, 2020.
Sjamsuddin. Metodologi Sejarah. Yogyakarta: PT. LKiS Pelangi Aksara, 2007.
Soekanto. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: CV Rajawali, 1992.
Zakariya, Nur Mukhlis. “Tradisi Selawat Burdah Ijazah KH Wahab Chasbullah Di Kalangan Santri Bahrul Ulum Tambakberas Jombang Jawa Timur (1965-1971).” Qurthuba: The Journal of History and Islamic Civilization 6, no. 1 (2022): 43–58.
Published
2024-05-02
How to Cite
Hariana, N., Rohani, L., & Faturrahman, M. (2024). NILAI-NILAI SENI BURDAH DAPAT MENINGKATKAN SPIRITUAL MASYARAKAT DESA PESISIR DESA GUNTING SAGA KABUPATEN LABUHANBATU UTARA. Dar El-Ilmi : Jurnal Studi Keagamaan, Pendidikan Dan Humaniora, 11(1), 21-35. https://doi.org/https://doi.org/10.52166/darelilmi.v11i1.6378
Section
Articles