PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS DENGAN MENGGAMBAR DEKORATIF PADA KELOMPOK BERMAIN (KB) BUDI UTOMO PULOKULON KECAMATAN PULOKULON KABUPATEN GROBOGAN

  • Sri Utami Universitas IVET Semarang
  • Suwarno Suwarno STAIN Gajah Putih Takengon Aceh Tengah
Keywords: Peningkatan kemampuan, motorik halus, menggambar dekoratif

Abstract

Kemampuan motorik halus pada anak tidak akan berkembang dengan sendirinya, melainkan harus mempelajari keterampilan yang memicu motorik halus tersebut. Maka sejak usia dini dalam pengembangan motorik halus anak diperlukan kegiatan-kegiatan yang menyenangkan dan dapat menstimulus perkembangan motorik halus anak. Kegiatan tersebut dilakukan melalui aktifitas bermain. Gerakan motorik anak akan berdampak positif pada aspek perkembangan yang lainnya. Kegiatan-kegiatan yang dapat meningkatkan kemampuan motorik halus salah satunya adalah menggambar dekoratif. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji kegiatan menggambar dekoratif terhadap peningkatan kemampuan motorik halus pada anak usia dini dalam menerapkan menggambar dekoratif KB Budi Utomo Desa Pulokulon Kecamatan Pulokulon Kabupaten Grobogan. Metode penelitian menggunakan penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan secara kolaborasi antara guru dengan peneliti dengan menggunakan 2 siklus. Perbaikan dilakukan pada setiap siklus yang dirancang peneliti. Populasi dalam penelitian ini adalah anak KB Budi Utomo Pulokulon Kecamatan Pulokulon Kabupaten Grobogan yang berjumlah 20 anak. Peneliti dibantu mitra guru sebagai kolabolator. Data diperoleh dengan observasi, wawancara dan unjuk kerja. Hasil penelitian menunjukan bahwa, penerapan metode menggambar dekoratif dapat meningkatkan kemampuan motorik halus. Data prosentase rata-rata meningkat menjadi 69% dari hasil pra siklus yang hanya mencapai 52%, dengan pencapaian prosentase ketuntasan klasikal semakin meningkat menjadi 17%. Selanjutnya dilaksanakan kembali kegiatan perbaikan pembelajaran pada siklus II, diperoleh hasil prosentase rata-rata hasil evaluasi belajar anak semakin meningkat menjadi 81% dari siklus I yang hanya mencapai 69%, dengan pencapaian prosentase ketuntasan klasikal semakin meningkat menjadi 12%. Kesimpulan yang dapat di ambil dengan metode menggambar dekoratif dapat meningkatkan kemampuan motorik halus.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2019-04-26
How to Cite
Utami, S., & Suwarno, S. (2019). PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS DENGAN MENGGAMBAR DEKORATIF PADA KELOMPOK BERMAIN (KB) BUDI UTOMO PULOKULON KECAMATAN PULOKULON KABUPATEN GROBOGAN. Dar El-Ilmi : Jurnal Studi Keagamaan, Pendidikan Dan Humaniora, 6(1), 185-204. https://doi.org/https://doi.org/10.52166/dar%20el-ilmi.v6i1.1613
Section
Articles