PENGEMBANGAN MODUL BERNUANSA ISLAMI DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA MATERI STATISTIKA UNTUK PESERTA DIDIK SMA KELAS XI IPA
Abstract
This study aims to produce teaching materials in the form of Islamic-nuanced mathematics learning modules. The Islamic nuanced module is a teaching material that combines mathematics with religious knowledge. This research is a research development (Research Development). The research method is using four D (4-D). This model consists of 4 stages but in this study only 3 stages were carried out, namely defining, designing and developing. The type of data used is qualitative data obtained from teacher interviews and observation sheets regarding the practicality of the module. Quantitative data were obtained from the results of module validation, and students' practical response questionnaires. The module developed was tested at SMAN 2 Padangpanjang. The results of the validity test of the Islamic nuanced mathematics learning module by the validator obtained a value of 72.3% with valid criteria and the practicality results obtained a value of 87.13% with practical criteria. Practical values are obtained from observations by observers, questionnaire responses by students and interview sheets by mathematics teachers. Based on the results of the study, it can be concluded that the Islamic nuanced module in mathematics learning in statistics material for high school students in class XI science is valid and practical.
Downloads
References
Daryanto. (2014). Menyusun Modul Bahan Ajar untuk Persiapan Guru dalam Mengajar. Yogyakarta: Gava media.
Diana,Mulia, dkk. (2018). Modul Pembelajaran Matematika Bernuansa Islami dengan Pendekatan Inkuiri. Available online at: http://ejournal.radenintan.ac.id /index.php/desimal/index Desimal: Jurnal Matematika,1(1), 2018, 7-13.
Fathurrohman. Pupuh dan Sobry Sutikno. (2007). Strategi Belajar Mengajar Melalui Penanaman Konsep Umum dan Konsep Islami. Refika aditama: Bandung.
Fahmi Basya. (2009). Islam dan Matematika. http://feeds2.feedburner.com/IslamAndMathematics diakses Selasa, 18 Maret 2014/09:53 WIB.
http://www.kajianpustaka.com/2013/03/pengertian-kelebihan-kelemahan-modul-pembelajaran.html 29 Januari 2015 21:40 WIB.
http://aniqlutfi.blogspot.com/2010/12/strategipembelajaran-agama-Islam.html Selasa, 18 Maret 2014/09:42 WIB
IKAPI. (2010). Al-Qur’an Tajwid & Terjemah. Bandung. Diponegoro
Isandespa, Ida Nurmila. (2015). Pengembangan Bahan Ajar Materi Pembelajaran Matematika SD dengan Pendekatan Realistik Bernuansa Islami untuk Mahapeserta didik Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Primary Education Ahmad Dahlan Univercity Vol.2 Nomor 1 Januari 2015, pp 1-12.
Millah, S. N., & Shodikin, A. (2021). Analisis Efektivitas Pembelajaran Daring Dengan Pendekatan Kontekstual Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis. Unisda Journal of Mathematics and Computer Science (UJMC), 7(1), 25-31.
Novianti, A., & Shodikin, A. (2018). Pengembangan Bahan Ajar Kalkulus Diferensial Berbasis Animasi dengan Pendekatan Kontekstual dan Kearifan Lokal. De Fermat: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(2), 12-18.
Putra, R. W. Y., Nurwani, N., Putra, F. G., & Putra, N. W. (2017). Pengembangan Desain Didaktis Bahan Ajar Materi Pemfaktoran Bentuk Aljabar pada Pembelajaran Matematika SMP. NUMERICAL : Jurnal Matematika Dan Pendidikan Matematika, 193–206.
Purwanto, dkk. (2007). Pengembangan Modul. Jakarta: PUSTEKKOM.
Riduwan. (2009). Belajar Mudah Penelitian. Jakarta: Alfabeta.
Rooijakkers, Ad. (1993). Mengajar dengan Sukses. Jakarta: Gramedia.
Rusyide, Salman (2012). Kembangkan dirimu jadi guru multitalenta. Jogjakarta: DIVA Press (Anggota IKAPI).
Shodikin, A. (2017). Pengembangan Bahan Ajar Kalkulus Integral Berbasis Animasi. Aksioma: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, 6(1), 1-11.
Slameto. (1995). Belajar dan Faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta: RINEKA CIPTA.
Sugiyono. (2014). Cara Mudah Menyusun Skripsi, Tesis Dan Disertasi. Jakarta: Alfabeta.
Suherman, Erman, dkk. (2003). Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung: UPI.
Salirawati. (2014). Teknik Penyusunan Modul Pembelajaran. http://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&cad=rja&uact=8&ved=
0CBsQFjAA&url=http%3A%2F%2Fstaff.uny.ac.id%2Fsites%2Fdefault
%2Ffiles%2FPengmbGN%2520Modul%2520dan%2520Bhn%
2520Ajar_0.doc&ei=gLCJVN2UHoxuATF9YHYDw&usg=
AFQjCNHkrqduLMLIRmOBTN5Wjv3eJ35Fg&bvm=bv.81456516,d.c2E.
Diakses Rabu, 29 desember 2017.
Trianto. (2009). Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarta: Kencana.
Usmadi, (2016). Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika. Dengan Tema Etnomatematika; Matematika dalam Perspektif Sosial dan Budaya. STKIP PGRI Sumatera Barat; Vol. 2 No.1 . April 2016, pp.198-214.
Wena. Made. (2011). Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer. Jakarta: Bumi Aksara.
Yossi. Gusrida. (2014). Pengembangan Modul Pembelajaran Matematika Berbasis Learning Cycle pada Materi Lingkaran untuk Peserta didik Kelas VII MTsN Pitalah. Skripsi tidak diterbitkan. Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat.
Yasri. (2009). Strategi Pembelajaran Matematika yang Bernuansa Islami. http://bdkpadang.kemenag.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=514:strategi-pembelajaran-matematika-yang-bernuansa-islami&catid=41:top-headlines. Diakses Selasa, 18 Maret 2017.
Yusnita, I., Masykur, R., & Suherman, S. (2016). Modifikasi Model Pembelajaran Gerlach dan Ely Melalui Integrasi Nilai-Nilai Keislaman Sebagai Upaya Meningkatkan Kemampuan Representasi Matematis. Al-Jabar : Jurnal Pendidikan Matematika, 7(1), 29–38.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
.png){kind=logo}
