Etnomatematika Kajian Pembuatan Krecek Kerupuk Rambak Kanji Pada Home Industri di Kecamatan Pace Dari Sudut Pandang Etnomatematika

  • Camelia Wahyu Perdani Universitas Nusantara PGRI Kediri

Abstract

Aktivitas yang biasanya dilakukan masyarakat merupakan sebuah interaksi yang saling berhubungan setiap detik, menit, hari bahkan bertahun-tahun lamanya yang membentuk suatu pola tertentu merupakan salah satu wujud dari kebudayaan. Salah satu aktivitas kelompok masyarakat tersebut yaitu home industri pembuatan krecek kerupuk rambak kanji. Home industri ini adalah salah satu usaha yang sumber bahan baku utamanya yakni tepung tapioka dan tepung terigu dimana pengolahannya dicampur dengan bumbu-bumbu yang memiliki berbagai cita rasa. Bahan baku tersebut memiliki ukuran-ukuran tertentu dalam sekali proses pembuatan adonan. Seperti, membutuhkan 25 kg tepung tapioka dan 1 kg tepung terigu serta masih banyak lagi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan etnografi yang bertujuan untuk mendeskripsikan unsur-unsur matematis dalam pembuatan krecek kerupuk rambak kanji operasi bilangan, (2)konsep geometri, (3)perbandingan, serta (4)alat ukur satuan massa atau berat dalam proses pembuatan. Berdasarkan permasalahan tersebut, peneliti terinspirasi untuk mengungkap unsur-unsur matematis yang ada pada pembuatan krecek kerupuk rambak kanji pada home industri yang dapat digunakan sebagai sumber belajar, untuk mengembangkan keilmuan dalam matematika dan tentu saja dapat membuat siswa ataupun masyarakat lebih memahami bagaimana kehidupan mereka berhubungan dengan matematika.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ambrosio, U. D. (1985). Ethnomathematics and its Place in the History and Pedagogy of Mathematics. (February), 44–48.
Amertaningtyas, D. (2011). Pengolahan Kerupuk Rambak Kulit di Indonesia. Jurnal Ilmu-Ilmu Peternakan, 21(3), 18–29.
Hajar, S., Studi, P., Pembangunan, E., Ekonomi, F., Umar, U. T., & Barat, A. (2015). ANALISIS PENDAPATAN USAHA HOME INDUSTRI. 1–63.
Hartoyo, Agung. 2012. Esplorasi Etnomatematika pada Budaya Masyarakat Dayak Perbatasan Indonesia-Malaysia Kabupaten Sanggau Kalbar. Jurnal Penelitian Pendidikan 13 (1), 14-23.
Koentjaraningrat. 1986. Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: PT. Aksara Baru.
Munawwaroh, Izzatul. 2016. Etnomatematika pada Transaksi Jual Beli yang Dilakukan Pedagang Sayur dalam Masyarakat Madura di Paiton Probolinggo. Skripsi. Tidak diterbitkan. Jember: FKIP Universitas Jember
Moleong, Lexy J., 2017. Metode Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Neill, T. J. & H. (2010). In swadidik Matematika. Bandung: Pakar Raya.
Nuh, M. Z. & Dardiri. 2016. Etnomatematika dalam Sistem Pembilangan pada Masyarakat Melayu Riau. Kutubkhanah: Jurnal Penelitian sosial keagamaan 19 (2), 220-238.
Putri, L. I. (2017). Etnomatematika, Kesenian Tradisional Rebana, Pembelajaran Matematika. Eksplorasi Etnomatematika Kesenian Rebana Sebagai Sumber Belajar Matematika Pada Jenjang MI, IV(1), 21–31.
Rizkika., Nurul (2017). Pengembangan Usaha Home Industri Air Kerawang Perspektif Ekonomi Islam. Skripsi, (6), 67–72.
Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : ALFABETA.
Undang-Undang No. 9 Tahun 1995 tentang pengertian usaha kecil. (Online), tersedia:https://www.google.com/search?q=uu+no+9+thn+1995&oq=uu+no+9+thn+1995&aqs=chrome..69i57.6312j0j7&sourceid=chrome&ie=UTF-8, diunduh 18 Mei 2019.
Published
2020-01-30